KUPANG. spektrum-ntt.com || Forum Komunikasi Lembaga Jasa Keuangan (FKLJK) menggelar Diskusi Strategi Percepatan Pembangunan dan Pemulihan Ekonomi di Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Kegiatan ini diadakan di Aula Fernandes Kantor Gubernur NTT, hari Rabu (26/08/2020) yang dihadiri keynote speaker, Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat, Kepala OJK NTT, Robert Sianipar, Kepala BI NTT, I Nyoman Ariawan Atmaja, Bupati Kupang, Korinus Masneno, dan anggota DPD RI, Abraham Paul Lyanto, juga unsur pengusaha serta lembaga jasa keuangan.(26/08/2020)
Dalam diskusi yang di sampaikan oleh Bupati Kupang, Korinus Masneno menyatakan bahwa Dirinya mau belajar untuk pembangunan ekonomi bagi masyarakat kabupaten Kupang yang kurang lebih 400 ribu rakyat, yang tersebar di 24 kecamatan, 160 Desa dan 17 kelurahan.
Masalah pandemi covid-19 merupakan satu tantangan tersendiri bagi kabupaten Kupang karena pengusahanya usaha-usaha mikro, oleh karena itu saya membuat salah satu misi pembangunan ekonomi di kabupaten kupang, adalah pembangunan ekonomi kerakyatan. jelas Bupati kupang
"Maksud saya dari pembangunan ekonomi kerakyatan ini adalah pengusaha pekerja, dan apa yang harus di kerjakan oleh masyarakat yaitu beternak,Tani,Nelayan yang pada akhirnya kita ikut mendorong viskal daerah kita membangun juga di bidang Pariwisata, jadi membangun secara kondisoner yaitu di bidang Penternakan,pertanian, perkebunan, perikanan dan kelautan dan bidang Pariwisata " Jelasnya
Bupati kupang melanjutkan, saat ini dengan dibantu Pemprov NTT untuk memulai program tanam jagung panen sapi sebanyak 260 hektar, Ia juga laporkan kepada Bapak Gubernur bahwa ini upaya yang sangat tepat dalam rangka menyikapi permasalahan yang di alami oleh rakyat.
"Saat ini dengan dibantu provinsi kurang lebih hampir 1000 hektar jagung tertanam di kabupaten Kupang dan di mulai dari kantor Bupati Kupang , , saya mulai panen bulan depan dan ini panen berkepanjangan hingga desember " jelasnya
Bupati Kupang mulai tahun ini menginkan warga agar untuk tanam Lamtoro panen beras di puncak gunung, dengan polanya menanam Lamtoro satu hektar pasti bisa memelihara sapi 5 ekor paling lambat delapan bulan kemudian dijual dengan 10 juta perekor dan pasarnya tersedia
Ia menjelaskan, Kabupaten Kupang memiliki 300 kelompok ternak yang telah diasuransi, maka apabila kelompok ternak tersebut diberikan kredit oleh perbankan, maka ia menjamin peternak tidak mungkin menunggak dalam membayar kredit.
“Saya jamin secara moral, bahwa apabila bapak-bapak memberikan kredit untuk kelompok peteranak di Kabupaten Kupang, di jamin tidak akan macet kecuali ada virus corana sapi baru mungkin bisa tunggak " jelasnya
Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat dalam pertemuan tersebut menekankan agar antara dunia usaha, Pemerintah, dan masyarakat untuk saling mendukung pembangunan ekonomi di NTT.
" Saya setuju dengan program dan pikiran hebat dari para pemimpin untuk mendesaain panen sapi dan lain sebagainya, namun di bawah itu siapa yang kerjakan, oleh karena itu butuh pengawasan-pengawasan termasuk saya sebagai Gubernur " ungkap gubernur
Gubernur VBL, menekankan di saat situasi buruk dan market itu macet maka market perlu di desain.
" dalam dua minggu dari sekarang harus kita desaain, agar di saat situasi itu buruk market itu macet maka market market itu harus desain, dengan contoh kopi karena kopi kita kopi yang enak, akan tetapi sudahkah kita minum kopi kita sendiri atau kita minum kopi kapal api, maka harus di siapakan desaain untuk membangun NTT "tutupnya(**/red
penulis Nixon
editor EppyM photo istimewa
Penulis:Nixon