ENDE. spektrum-ntt.com Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Ende menggelar rapat paripurna dengan agenda penyampaian nota pengantar bupati Ende atas LKPJ bupati Ende Tahun 2019. dilaksanakan di Kantor DPRD Kabupaten EndePada selasa (14/04/2020)
Pantauan media, Rapat yang dipimpin Wakil ketua DPRD Kabupaten Ende, Erikos Emanuel Rede berjalan sesuai mekanisme dan dihadiri bupati Ende Drs. Haji Djafar H. Achmad, MM, sekda Ende Dr. Agustinus G. Ngasu, pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta sejumlah undangan
Ketua komisi tiga Vinsen Sangu pada kesempatan itu mengungkapkan perlu perkuat gugus tugas dan tim di perbatasan kabupaten Ende. "Mereka bekerja sungguh-sungguh diperbatasan Mereka bekerja secara gotong royong. Namun kondisi real hari ini, mereka tidak didukung dengan fasilitas yang memadai terutama APD dan peralatan pemeriksaan lainya" ungkap Vinses.
Ia melanjutkan bahwa perlengkapan dan peralatan yang memadai harus dimiliki oleh mereka yang bekerja di garis depan penanganan virus corona ini.
"Jangan biarkan mereka berperang tanpa senjata dan kekuatan pelindung raga yang cukup. Bila kondisi ini masih diteruskan, maka sesungguhnya menjadi ancaman serius calon terpapar Covid-19 adalah petugas kesehatan yang berdiri di gardan paling depan katanya" lanjutnya.
Vinsen Sangu juga menyoroti soal sektor pendidikan, kebijakan pemerintah pusat terkait bekerja, beribadah dan belajar dari rumah, perlu diterjemahkan secara baik di daerah agar generasi bangsa dan daerah ini, yang kini masih di bangku pendidikan, sungguh tidak stagnan dalam memperoleh pengetahuan dan layananan sektor pendidikan dari negara. Untuk itu, pemerintah perlu mencari jalan agar peserta didik kita memperoleh dan mendapatkan pelayanan khususnya proses belajar dengan baik di Rumah. **
penulia:A. Aku Suka
Editor: EppyM photo Istimewa