MALAKA. SPEKTRUM-NTT.COM || Forum Komunikasi Alumni IMADAR (FORSA IMADAR) Malaka dan Ikatan Mahasiswa Dawan R (IMADAR) Kefamenanu luncurkan pernyataan sikap terhadap kinerja SN-KT yang dinilai belum maksimal.
Ketua FORSA , Desilmus Bau, S. Pd ketika dikonfirmasi media ini, (Sabtu, 21/11/21) dirinya mewakili seluruh anggota FORSA menyampaikan bahwa,"Pihaknya sangat prihatin atas lambannya eksekusi yang diambil oleh pemerintahan Kabupaten Malaka sehingga terkesan belum efektifnya kinerja pemerintahan sekarang", ungkap Desilmus.
Dikatakan Ketua FORSA; pihaknya menilai bahwa SN-KT saat ini sangat lamban mengambil keputusan sehingga terkesan belum efektif dan efisien masa kepemimpinan mereka", tandas FORSA.
Kesempatan yang sama, Anastasia M. Ikun (Ketua Umum IMADAR Kefamenanu) juga mengatakan bahwa; sejauh kepimpinan SN-KT hingga saat dinilai belum maksimal dalam menjalankan tugasnya sesuai yang diharapkan.
Anastasia lebih lanjut menyampaikan bahwa,"Pada periode kepemimpinan SN-KT saat ini belum maksimal dalam menjalankan tugasnya terutama
dalam memenuhi janji kampanyenya dan hingga saat ini belum terealisasi realisasikan secara maksimal dan merata", pungkas Anastasia.
"Janji-janji saat kampanye itu harus segera dieksekusi secepat mungkin dengan membuka transpransi antara pemerintah dan masyarakat sehingga tidak menimbulkan banyak tanya dari masyarakat". Tambah Tasya.
Berikut adalah bentuk pernyataan sikap yang disampaikan oleh FORSA Malaka dan IMADAR-Kefamenanu terutama dalam menyoroti Visi & Misi SN-KT yang dinilai belum maksimal terhitung sejak pelantikan hingga saat ini, diantaranya;
FORSA Malaka dan IMADAR Kefamenanu:
1. Meminta transparansi hasil audit dana desa yang belum efektif dan efisien,
2. Meminta segera menata sistem birokrasi dalam lingkup pemerintahan kabupaten Malaka,
3. Segera terbitkan Peraturan Bupati (PerBup) tentang Pemilihan Kepala Desa (PikKaDes) serentak,
4. Meminta pemerintah daerah untuk segera melakukan perbaikan Infrastruktur Jalan di Dapil 3, Kabupaten Malaka.
Untuk diketahui; FORSA Malaka dan IMADAR Kefamenanu akan melakukan aksi besar-besaran jika dalam beberapa waktu ke depan tidak adanya tanda-tanda dari pemerintah derah dalam merespon ke-4 point pernyataan diatas.
(**/Novryano