TTS.Spektrum-ntt.com || Sebagai upaya deteksi dini guna mencegah penularan Hepatitis, Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas II B Soe melakukan pemeriksaan Hepatitis bagi dua orang petugas pengelola dapur dan tiga belas warga binaan pemasyarakatan (WBP), Selasa (02/04/24).
Tes hepatitis ini menjadi salah satu tantangan kesehatan saat ini. Hepatisis merupakan infeksi atau peradangan yang terjadi di hati karena virus. Penularan hepatitis bisa terjadi melalui makanan dan minuman yang terkontaminasi virus.
Proses pemeriksaan dilakukan dengan melakukan pengambilan sample darah bagi petugas dapur dan 13 warga binaan yang membantu penyediaan makanan di dapur. Petugas Kesehatan puskesmas juga melakukan tes Viro Check' HBsAg (Hepatitis B Surface Antigen). Viro Check' HbsAg sendiri adalah tes cepat kualitatif untuk mendiagnosa infeksi Hepatitis B melalui deteksi antigen permukaan virus dengan metode imunokromatografi dalam darah manusia.
Karutan SoE, Nixon G. L Osingmasi menjelaskan kegiatan tersebut merupakan Kerjasama dengan Dinas kesehatan Kabupaten Timor Tengah Selatan melalui Puskesmas Kota Soe untuk memastikan Petugas maupun WBP bebas dari hepatitis. Ia menambahkan Pemerikasaan hepatitis ini akan berkelanjutan guna mencegah penyebaran hepatitis di lingkungan Rutan Soe.
"Tes Kesehatan ini merupakan Langkah awal dan proaktif Kami untuk menjaga Kesehatan Warga Binaan di Rutan Soe. Kami berharap jika ada yang terdeteksi dapat di tangani segera mungkin," jelas Nixon.
Sementara itu, Kepala Subseksi Pelayanan Tahanan, Onisimus Tahun menyampaikan pemeriksaan kali ini dikhususkan bagi petugas pengelola dapur dan WBP yang ditugaskan untuk mengolah makanan bagi Warga Binaan sehingga makanan yang akan disajikan juga bersih dan higienis “Selain sebagai syarat untuk penertiban sertifikat layak higenis, pemeriksaan ini juga untuk memastikan setiap pengolah makanan bebas dan bersih dari penyakit menular,” pungkasnya. (SN/Mg)