Kupang. Sektrum-ntt.com || Banjir bandang yang melanda NTT pada minggu 4 april 2021 adalah banjir terparah yang pernah terjadi akibat tingginya curah hujan disertai angin kencang pada beberapa tahun terakhir ini. Oleh karna itu Ikatan Senat Mahasiswa Kesehatan Masyarakat Indonesia (ISMKMI) melalu arahan pengalangan dana yang dilakukan secara serentak di seluruh indonesia mulai dari 06-15 april 2021 dalam rangka membantu korban banjir bandang di NTT, khususnya di desa Fehiluka, Kab. Malaka. (22/04/2021)
Metode yang dilakukan ISMKMI ini tidak hanya berfokus pada pembagian logistik tetapi juga bagi kebutuhan fisik, akan tetapi ISMKMI menilai bahwa penting sekali untuk mempertimbangkan faktor-faktor lain juga yang dibutuhkan oleh masyarakat yang terdampak bencana meskipun kebutuhan ini tidak dapat dirasakan secara langsung namun akan berangsur-angsur terasa dalam jangka panjang.
Belum lagi bencana yang terjadi di NTT sedikit berbeda dengan bencana-bencana sebelumnya sebab dampak buruk yang buruk di akibatkan oleh bencana alam kian diperparah lagi dengan Covid-19.
Kepada Media Sekertaris Jenderal ISMKMI 2021-2022 Najmy Barisan mengatakan yang perlu diperhatikan saat ini adalah bukan tentang kerugian ekonomi tetapi kondisi masyarakat yang terdampak bencana.
"Yang perlu diperhatikan saat ini bukan hanya kerugian ekonomi, seperti kehilangan harta benda, tetapu ada persoalan lain yang lebih menyeluruh seperti kondisi psikis yang ditimbukan oleh bencana pun harus diperhatikan sebagai dampak negatif yang timbul pasca bencana alam agar masyarakat yang terdampak dapan menjalani kehidupan mereka sebagaimana belum ada bencana, terutama pada anak-anak karna kerap kali bencana alam itu merenggut kebahagiaan merek," kata Sekjen ISMKMI
Hal senada juga disampaikan oleh Koordinator Daerah NTT Jupiter Premanjani mengatakan bahwa persoalan Covid-19 masih berpotensi besar dan masyarakat mudah terinfeksi pada lokasi bencana.
"Sebagai mahasiswa Kesehatan Masyarakat kita selalu memikirkan peluang-peluang buruk yang mungkin hadir ditengah masyarakat melalui data dan pola interaksi masyarakat sehingga maka sesegera mungkin kita dapat mencegah peluang buruk itu agar tidak benar-benar terjadi, salah satunya persoalan Covid-19 yang menurut saya besar sekali potensinya untuk menyebar di daerah titik bencana karna minim sekali penerapan 3M," Tegas Mantan Ketua BEM FKM UNDANA tersebut.
Lanjut Koordinator ISMKMI Malaka Alex Mesak mewakili seluruh masyarakat di desa tersebut sangat dan meminta banyak terimakasih kepada IMSKMI dan BEM FKM UNDANA di daerah kami.
"Kami sangat bersyukur dan berterimakasih atas kehadiran kakak-kakak semua yang sudah mau memperhatikan kami demi jiwa kemanusaiaan melalui pendistribusian Sembako dan membantu anak-anak menyembuhkan rasa takut melalui Trauma Heling" ungkap Alex
ISMKMI hadir sebagai representatif dari seluruh Mahasiswa Kesehatan Masyarakat di dalam penyaluran dana donasi tidak hanya berbicara mengenai sarana dan prasarana melainkan melakukan banyak pendekatan intervensi kesehatan yang dapat memicu bebagai tindakan positif dari masyarakat didalam pola interaksi secara terus-menerus sampai nantinya menjadi kebiasaan yang baik di dalam masyarakat. **)
Penulis : Kans
Editor : Ephy Manu