OELAMASI, spektrum-ntt.com,- Tim Gugus Tugas Lawan Covid-19 Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Nusa Teggara Timur melaksanakan pembagian alat pengaman diri (APD) kepada warga jemaat GMIT Golgota Haumoro Tesbatan, Kecamatan Amarasi Timur kabupaten Kupang, Kamis(11/6)
Pembagian Alat pengaman diri (APD) diserahkan oleh Ketua KNPI NTT yang diwakili oleh Ebenheiser B.Hibu dan Yolan Ibrahim Mulik Gugus Tugas KNPI NTT Lawan Covid19
Dalam sambutannya ketua KNPI NTT mengatakan “Sebagai representasi sekaligus sebagai wadah berhimpun seluruh kekuatan dan potensi orang-orang muda NTT, KNPI selalu hadir dalam setiap dinamika kebangsaan/kedaerahan, termasuk dalam siatuasi dan kondisi Pandemi Covid-19. Aksi ini sebagai bentuk kepedulian pribadi dan organisasi terhadap penularan wabah covid-19 yang melanda dunia. KNPI sebagai representasi orang muda mengajak kita sebagai masyarakat khususnya orang-orang muda agar dapat peduli kepada sesama.
Aksi penyerahan Alat Pelindung Diri (APD) yang dilaksanakan oleh Tim Gugus Tugas Covid-19 KNPI telah berjalan selama wabah ini mulai merambah di Indonesia dan pembagian hari ini bukan berakhir disini namun Tim Gugus Tugas Pencegahan Wabah Covid-19 KNPI NTT akan berlanjut di Pulau Sumba, Flores, Alor, Sabu dan Rote yang tentunya akan dikoordinasikan dan melibatkan Gugus Tugas tingkat kabupaten masing-masing.” Ungkap Ebenheiser B.Hibu mewakili Ketua KNPI NTT dalam sambutan
Lebih Lanjut Ebenheiser B.Hibu dan Yolan Ibrahim Mulik selaku Tim Gugus Tugas KNPI NTT Lawan Covid19 mengajak kepada warga jemaat GMIT Golgota Haumoro Tesbatan, Kecamatan Amarasi Timur kabupaten agar jelang dan menyambut New Normal yang akan dilaksanakan oleh Pemerintah. “Tetaplah taat kepada Protokol Kesehatan Covid-19 yang sudah ditetapkan, menjaga kesehatan diri dan lingkungan, menggunakan masker setiap bepergian dan beraktifitas diluar rumah, selalu mencuci tangan di air mengalir, menjaga imun tubuh dan terus berdoa memohon kemurahan Tuhan agar setiap kita bahkan NTT di jauhkan dari segala cobaan dan tantangan di tengah situasi dan kondisi Pandemi Covid19 (*Arif Bait