SIKKA. spektrum-ntt.com || Berlokasi di RT 009 RW 002 Kelurahan Kota Uneng Kecamatan Alok Sikka, Satuan Kerja wilayah 02 Kementerian PUPR cq Cipta Karya melakukan survey tentang kekumuhan kota, akses jalan, sanitasi dan akses air minum bersih.
Ketua satgas 02 wilayah Flores bapak Joni Pati juga selaku ketua survey tentang kotaku tetap kumuh mengatakan bahwa kegiatan survei dilakukan dengan berberapa indikator diantaranya soal keteraturan bangunan hunian, kelayakan bangunan hunian, akses air minum, pengelolaan sanitasi, pengelolaan sampah rumah tangga, pendapatan rumah tangga, pelayanan fasilitas sosial, dan aspek penguasaan bangunan dan lahan.
Lebih lanjut Bapak Joni Pati mengatakan bahwa sumber informasi ini dipakai untuk mengetahui apakah Kotaku Tetap Kumuh ini sudah sesuai dengan standar dan ketentuan yang ada ataukah mesti harus dirubah atau diperbaiki.
Soal indikator yang dipakai dalam melakukan survey, Joni Pati mengatakan bahwa yang dipakai adalah format kuesioner.
" Format kuesioner yang saya maksudkan misalnya apakah posisi rumah hunian layak atau tidak, aksesnya langsung ke jalan raya atau tidak, sanitasi ada kelayakan atau tidak, pengelolaan sampah, juga pendapatan tetap rumah tangga. Jadi yang kita ambil berdasarkan kondisi riil di lapangan," tutupnya.
Soal tindak lanjut dari hasil survei yang dilakukan, Joni Pati mengatakan bahwa akan berkoordinasi dengan pihak terkait seperti Pemerintah daerah cq Bappeda baik daerah maupun propinsi juga akan disampaikan kepada Kementerian PUPR cq Cipta Karya untuk ditindaklanjuti.(**
penulis Orinus
editor EppyM Photo Istimewa