Kota Kupang. Spektrum-Ntt.com || Organisasi Pejuang Indonesia Maju (PENEMU) menyambangi Desa Huilelot di Pulau Semau, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), dalam rangka bertemu dengan para penggiat budidaya rumput laut pada Minggu (23/06/2024).
Demikian disampaikan Ketua Umum PENEMU, Sinda Sutadisastra mengatakan bahwa, tujuan dari kedatangan tim penemu adalah untuk melakukan survei lokasi guna persiapan program pemberdayaan masyarakat melalui pelatihan pengolahan budidaya rumput laut.
"Tujuan kami berkunjung ke tempat ini adalah untuk survei lokasi untuk persiapan pemberdayaan bagi masyarakat," ungkapnya.
Sinda menjelaskan, bahwa program pelatihan ini merupakan bagian dari upaya PENEMU untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan para pembudidaya rumput laut di Provinsi Kupang. Nantinya masyarakat akan diberikan pelatihan pengolahan hingga pendampingan dalam pengolahan rumput laut.
“Kami berharap, dengan adanya pelatihan ini, masyarakat dapat lebih mandiri dan mampu mengelola budidaya rumput laut dengan lebih efisien dan berkelanjutan,” ujar Sinda.
Selain melakukan survei, tim Penemu juga berkesempatan untuk berdialog langsung dengan para petani rumput laut di Desa Huilelot.
Sinda menuturkan, Desa Huilelo dipilih sebagai lokasi survei karena potensi alamnya yang besar untuk budidaya rumput laut serta semangat masyarakatnya dalam mengembangkan sektor ini. "Kami melihat ada peluang besar untuk membantu masyarakat Huilelot dalam meningkatkan produktivitas dan kualitas budidaya rumput laut mereka," ucap Sinda.
Lebih lanjut, pengusaha rumput laut ini juga berharap program pemberdayaan ini diharapkan dapat segera dilaksanakan setelah semua persiapan selesai, dengan harapan membawa dampak positif yang signifikan bagi perekonomian masyarakat setempat.
“Dengan fokus pada sektor-sektor potensial seperti budidaya rumput laut, PENEMU berkomitmen untuk membantu masyarakat mencapai kemandirian ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan mereka,” kata Sinda.
Di temui di Desa Huilelot, Pulau Semau, Lusarus, penggiat budidaya rumput menyambut positif program pemberdayaan pelatihan pengolahan rumput laut. Sebab kata dia, program tersebut sangat bermanfaat bagi para petani rumput laut di desa tersebut.
“Kami senang ada program dari PENEMU. Kami harap kami bisa mengikuti program pengolahan budidaya rumput laut, karena kami sehari-hari hanya menjual hasil rumput laut,” ucap Lusarus.
Hal yang sama dikatakan Herodika, penggiat budidaya rumput laut. Ia mengaku senang mendengar rencana program pemberdayaan pelatihan pengolahan rumput laut dari PENEMU.
“Kami senang, jadi kami nanti bisa mengetahui bagaimana cara mengolah rumput laut nggak hanya kami jual mentah,” kata Herodika.
Sebelumnya, Tim PENEMU juga telah melakukan survei untuk menggelar program pelatihan budidaya rumput laut ke Kota Kupang, Desa Tablolong dan desa Sulamu. **(SN/KT