BELU.SPEKTRUM.NTT.COM || Masyarakat Desa Duarato beri apresiasi terhadap kedua Mahasiswa Politeknik Negeri Kupang Jurusan Pariwisata (Nikodemus Manek Tae dan Hilaria Yulita Asa) yang melakukan sosialisasi 7 Sapta Pesona bagi masyarakat Desa Duarato, Kecamatan Lamaknen, Kabupaten Belu. (19/09 /2021).
Masyarakat secara spontan mengucapkan banyak terima kasih atas kunjungan dan sosialisasi 7 Sapta Pesona tersebut, hal itu dapat membantu kelompok sadar wisata, karang taruna serta seluruh masyarakat yang ada di Desa Duarato, untuk bisa mengubah pola pikir dalam pengelolaan kawasan wisata Kampung Adat Duarato.
Kornelia Bui Leto salah satu anggota kelompok sadar wisata Selemo Desa Duarato, menyampaikan bahwa sosialisasi 7 Sapta Pesona tersebut seperti, Aman, Tertib, Bersih, Sejuk, Indah, Ramah dan Kenangan. Dari ketujuh itu yang akan ditindak lanjuti adalah bagian kenangan.
"Kami akan menindaklanjuti bagian ketujuh (Kenangan), dengan membuat berbagai sovenir, berupa salendang, kain tenun, tenpat sirih, tempat tisu, sedangkan untuk bagian atraksinya kami akan bangkitkan kembali tarian tradisional (tebe, bidu) serta tenunan" Jelas Kornelia.
Kornelia mengharapakan agar Mahasiswa PNK, Nixon Tae dan Hilaria Asa dapat terus memberikan masukan dan ide kreatif agar dapat membantu kelompok sadar wisata di Kampung Adat Duarato. Dengan penerapan ketujuh Sapta Pesona yang sudah diberikan pencerahan kepada Pokdarwis.
"Harapan kami kiranya kaka Nixon dan Kaka Hilaria masih cukup waktu untuk hadir dan mendampingi kami, dan kiranya pemerintah daerah Kabupaten Belu dan Pemprov NTT, terus perhatian untuk pengembangan Kampung Adat Duarato" Harapnya.
Dilanjutkan Daniel Laku Mau selaku perangkat Desa Duarato menyatakan bahwa dengan adanya sosialisasi 7 Sapta Pesona tersebut, pihaknya akan melakukan pembuatan,kain tenun, serta berbagai macam sovenir agar dapat di pasaran atau di pajangkan di Kampung Adat Duarato. Selain itu pihaknya bersama Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Belu akan melakukan penghijauan, demi menjawab Sapta Pesona bagian keempat dan kelima (sejuk, Indah).
"Kami sangat gembira atas kunjungan dan sosialisasi dari kedua Mahasiswa PNK ini, karena bisa membangun kebersamaan kami dengan Mahasiswa (Nixon dan Hilaria). Selanjutnya bisa menggali potensi-potensi anak muda yang masih tersembunyi selama ini maka dengan sosialisasi ini bisa membantu anak muda Desa Duarato untuk bisa mengembangkan diri melalui bakat dan talenta yang dimiliki" Tutup Daniel.