KUPANG. Spektrum-ntt.com || Walikota kupang membuka kegiatan Kemah pemuda (KKP) peningkatan kapasitas iman pemuda /memudi kristen kota Kupang. yang dilakukan di ruang Garuda Lantai Dua Kantor Walikota Kupang. senin 12/10/2020
Kegiatan diawali dengan ibadah pembukaan yang dipimpin oleh Pdt. Yandi Manobe, S.Th., dari Gereja GMIT Agape Kupang. Wali Kota Kupang, Dr. Jefirstson R. Riwu Kore, M.M., M.H.,
materi tentang kebijakan Pemkot Kupang di bidang kepemudaan yang dibawakan oleh Plt. Asisten 1 Sekda, Yanuar Dally, S.H., M.Si. Turut hadir Sekda Kota Kupang, Fahrensy P. Funay, S.E., M.Si., Plt. Asisten Pemerintahan (Asisten 1), Yanuar Dally, S.H., M.Si., Plt. Asisten Adminstrasi Umum (Asisten 3), Thomas D. Dagang, S.Sos., M.Si., Kasubbag Bina Mental Spiritual Bagian Kesra Setda Kota Kupang, Ivan L. Mila Meha, S.STP., M.M. Kegiatan KKP melibatkan sebanyak 100 orang pemuda-pemudi lintas 3 Klasis antara lain Klasis Kota Kupang, Klasis Kota Kupang Timur dan Klasis Kota Kupang Barat yang mengikuti secara daring via aplikasi zoom dari tempatnya masing-masing.
Walikota Kupang dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan seperti ini perlu mendapat dukungan dari semua orang. agar kedepannya anak anak muda akan lebih kreatif dan menjadi pribadi yang kuat.
"mari kita semua mendukung anak" kita agar lebih kreatif,menjadi pribadi2 yang kuat" Ungkap Walikota.
Ia menegaskan pula bahwa sebuah bangsa tidak akan maju jika tidak mempersiapkan anak-anak muda sejak dini untuk dapat membangun bangsa.
"bangsa ini tidak akan maju jika kita tidak mempersiapkan anak2 kita menjadi tangguh untuk membangun bangsa ini "Lanjutnya.
Walikota juga menambahkan bahwa kehidupan harus didahului dengan bersikap rajin dala segala hal dan harus jujur.
"kita hidup harus menjadi orang yang rajin, rajin dalam segala Hal, harus juga jujur agar kita dapat di terima di kalangan mana pun." Jelasnya.
Diakhir dari memberikan wejangan, Walikota memberi pesan untuk anak - anak muda agar menghidari pemberitaan Hoax hal ini dikarenakan dalam kehidupan global saat ini anak anak muda sering terjerumus dalam pemberitaan Hoax sehingga melalui kegiatan seperti ini akan dengan baik membekali anak anak agar terhindar dari pemberitaan Hoax.
"dalam era global seperti ini anak-anak muda menjadi sasaran empuk dari era globalisasi lewat berita-berita hoax kalau saja tidak disaring dengan baik, pentingnya kegiatan ini untuk kita membekali anak-anak muda kita agar terhindar dari berita-berita hoax." Tutup Walikota.
Ivan L. Mila Meha, S.STP., M.M., yang juga Pelaksana Tugas Kabag Kesra pada kesempatan yang berbeda menjelaskan masyarakat saat ini diperhadapkan dengan berbagai jenis permasalahan hidup sebagai akibat pengaruh IPTEK dalam era globalisasi ke seluruh lapisan masyarakat termasuk kaum muda. Seringkali pengaruh tersebut dapat membawa pemuda/pemudi Kristen kehilangan nilai-nilai moral dan kreativitas, bahkan dapat menghancurkan nilai-nilai dan iman Kekristenan di tengah kehidupan bermasyarakat.
(**/red
penulis Angel Haba Kore
editor EppyM photo istimewa